PROJECT7ALPHA – Maroko, negara yang terletak di ujung barat laut Afrika, dikenal dengan kekayaan budaya dan tradisi, termasuk kekayaan kulinernya yang beragam. Rabat, sebagai ibu kota Maroko, menawarkan pengalaman gastronomi yang mencerminkan perpaduan antara tradisi Arab, Berber, dan Mediterania. Berikut adalah beberapa makanan khas yang terkenal di Rabat yang menarik untuk dicoba:
- Couscous
- Couscous adalah makanan pokok di Maroko dan sangat populer di Rabat. Terbuat dari semolina yang dikukus dan sering dihidangkan dengan sayuran rebus serta daging kambing atau ayam. Couscous tradisionalnya disajikan pada hari Jumat, yang merupakan hari suci bagi umat Islam.
- Tagine
- Tagine adalah nama dari hidangan dan juga pot tanah liat dengan tutup kerucut yang digunakan untuk memasaknya. Tagine mencakup berbagai resep, seperti tagine daging, ayam, atau ikan, dengan tambahan buah kering, zaitun, dan rempah-rempah khas seperti kunyit, jahe, dan saffron.
- Harira
- Harira adalah sup khas Maroko yang sering dihidangkan untuk memecah puasa selama bulan Ramadan tapi juga populer sepanjang tahun. Sup ini terbuat dari tomat, lentil, kacang-kacangan, dan daging, dengan tambahan rempah-rempah dan biasanya disajikan dengan sepotong lemon untuk menambah rasa.
- Pastilla
- Pastilla (atau Bastilla) adalah pai yang terbuat dari lapisan tipis dari adonan yang disebut warqa dan biasanya diisi dengan ayam, daging merpati, atau seafood, ditambah dengan bumbu khas dan seringkali disajikan sebagai hidangan pembuka di acara-acara khusus.
- Mint Tea
- Teh mint adalah minuman yang sangat populer di Rabat dan seluruh Maroko. Dikenal juga dengan nama “Moroccan whiskey”, teh ini adalah campuran dari teh hijau, daun mint segar, dan gula yang disajikan di setiap kesempatan.
- Maakouda
- Maakouda adalah kroket kentang yang digoreng dan sering dijual sebagai makanan jalanan. Biasanya dihidangkan sebagai camilan atau di dalam sandwich bersama dengan saus tomat atau sambal.
- Zaalouk
- Zaalouk adalah salad aubergine (terong) yang dipanggang dan dicampur dengan tomat, bawang putih, dan rempah-rempah. Ini biasanya disajikan dingin atau pada suhu ruangan sebagai lauk atau dip untuk roti.
- Briouats
- Briouats adalah segitiga pastry yang diisi dengan berbagai isian, seperti daging cincang, keju, atau campuran sayuran. Di Rabat, briouats sering dihidangkan sebagai makanan pembuka atau snack.
- Lamb Mechoui
- Lamb Mechoui adalah daging domba yang dipanggang secara utuh atau dalam potongan besar. Dagingnya diolah dengan rempah-rempah dan dimasak hingga empuk, sering dihidangkan dalam perayaan besar.
- Desserts and Sweets
- Manisan Maroko, seperti Chebakia dan Ghriba, juga sangat terkenal. Chebakia adalah kue madu yang direndam dengan wijen dan biasanya disajikan selama Ramadan. Ghriba adalah macam kue kering yang ada bermacam-macam jenisnya, sering dihidangkan saat acara khusus atau sebagai camilan sore hari.
Pengalaman kuliner di Rabat tidak terlepas dari keberagaman dan kekayaan budaya yang telah berkembang selama berabad-abad. Dari makanan kaki lima hingga sajian restoran bintang lima, Rabat menawarkan hidangan yang tidak hanya memuaskan rasa tapi juga memberikan pengalaman yang memperkaya bagi penikmat kuliner. Saat berkunjung ke sana, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi kekayaan rasa dari masakan khas Maroko ini.